Masih
Ingat dengan materi Sosiologi SMA tentang stratifikasi sosial? Stratifikasi
sosial adalah salah satu fenomena sosial yang tidak bisa dihindari dalam
masyarakat. Bisa dikatakan bahwa dalam masyarakat, stratifikasi sosial akan
selalu terjadi baik yang disadari maupun tidak disadari. Stratifikasi sosial
memiliki sifat dan fungsinya. Tahukah kamu dengan sifat dan fungsi stratifikasi
sosial? Yuk cari tahu penjelasannya disini.
Stratifikasi sosial menurut Pitirim Sorokin yaitu perbedaan penduduk atau masyarakat ke dalam lapisan-lapisan kelas secara bertingkat (hirarkis). Pitirim A. Sorokin dalam karangannya yang berjudul Social Stratification mengatakan bahwa lapisan dalam masyarakat itu yaitu ciri yang konsisten dan lazim dalam masyarakat yang hidup teratur. Sedangkan Stratifikasi sosial menurut Drs. Robert M.Z. Lawang yaitu penggolongan orang-orang yang termasuk dalam suatu metode sosial tertentu ke dalam lapisan-lapisan hirarkis berdasarkan dimensi kekuasaan, privilese dan prestise.
Sifat Dari Stratifikasi Sosial
Dalam
bukunya, Soejono Soekanto menyebutkan terdapat 3 stratifikasi sosial. Dimana
ketiga sifat tersebut terdiri dari stratifikasi sosial tertutup, stratifikasi
sosial terbuka, dan stratifikasi sosial campuran. Dimulai dari stratifikasi
sosial tertutup, yang merupakan suatu sifat stratifikasi sosial dimana setiap
anggotanya tidak bisa berpindah dari kelompok satu ke kelompok yang lain.
1. Stratifikasi tertutup
Stratifikasi tertutup dimana
keadaan tersebut disebabkan karena adanya dasar pengelompokan dalam sistem
stratifikasi sosial tertutup melalui keturunan dan kelahiran. Karena adanya
sistem stratifikasi yang tertutup, maka kehidupan masyarakat akan menjadi sulit
untuk maju yang dikarenakan adanya pola perilaku dari para anggotanya yang menjadi
lambat. Materi sosiologi SMA tentang stratifikasi sosial dengan sifat tertutup
bisa dicontohkan dari masyarakat Bali Indonesia dan masyarakat India.
Pasalnya
pada dua kelompok masyarakat tersebut menganut sistem kasta dari agama Hindu,
dimana dalam agama tersebut tingkat masyarakat dibagi ke dalam empat kasta.
Empat kasta dalam agama Hindu dibagi ke dalam Brahmana, Satria, Versia, dan
Sudra. Yang mana pembagian tersebut berdasarkan pada keturunan. Perlu kamu ketahui,
bahwa masyarakat dalam sistem stratifikasi sifat tertutup ini tidak
diperbolehkan untuk melakukan interaksi antar kasta.
2. Stratifikasi terbuka
Yang
kedua terdapat sistem stratifikasi sosial dengan sifat terbuka. Dalam
stratifikasi ini setiap anggota masyarakat memiliki kesempatan yang sama, baik
itu naik maupun turun dari satu tingkatan ke tingkatan sosial yang lain. Dimana
kejadian adanya pergantian tingkat sosial ini dikarenakan adanya usaha yang
dilakukan serta kemampuan dan kecakapan yang dimiliki oleh seseorang.
Dalam
materi Sosiologi SMA, perpindahan strata sosial juga bisa dikarenakan adanya
penguasaan ilmu pengetahuan dan jenjang pendidikan yang didapatkan. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa, dalam stratifikasi sosial terbuka akan lebih mudah terjadi
gerak mobilitas sosial baik itu secara vertikal maupun horizontal. Umumnya
stratifikasi sosial dengan sifat terbuka bisa terjadi pada masyarakat modern.
Contoh
dari stratifikasi ini adalah saat seseorang yang berkecimpung dalam dunia
bisnis, maka ia akan memiliki dua kemungkinan dalam tingkat sosial dalam
masyarakat. Kemungkinan pertama, saat bisnis tersebut semakin berkembang dan
sukses maka ada kemungkinan tingkat sosialnya akan tetap atau bisa naik ke
tingkat yang lebih tinggi. Sedangkan kemungkinan kedua, saat seseorang tersebut
tidak beruntung kemudian bisnisnya bangkrut maka tingkat sosialnya akan turun.
3. Stratifikasi campuran
Materi
Sosiologi SMA mengenai stratifikasi sosial selanjutnya akan membahas tentang
sistem stratifikasi dengan sifat campuran. Dimana sistem stratifikasi ini
merupakan campuran dari stratifikasi sosial bersifat terbuka dan tertutup. Dalam
stratifikasi sosial ini memungkinkan terjadinya perpindahan tingkat sosial atau
antar kelas dengan adanya batasan batasan tertentu.
Umumnya
bentuk dari sistem stratifikasi sosial dengan sifat campuran terjadi pada
masyarakat yang memiliki susunan atau sistem heterogen. Atau bisa juga
dikarenakan letak daerahnya yang merupakan peralihan dari desa ke kota,
sehingga secara tidak langsung menerapkan sistem sosial yang merupakan
pencampuran dari stratifikasi sosial bersifat tertutup dan terbuka.
Contoh
dari sistem stratifikasi sosial campuran yang dibahas dalam materi Sosiologi
SMA kelas 11 ini, adalah saat ada seseorang yang berasal dari Bali dengan
memiliki kedudukan atau tingkat sosial tinggi saat di Bali yang memiliki sistem
stratifikasi dengan sifat tertutup. Belum tentu ia akan memiliki kedudukan
tinggi apabila pindah ke daerah lain yang memiliki stratifikasi sosial bersifat
terbuka, yang mana status sosial akan didapatkan berdasarkan pada usaha dan kemampuannya.
Fungsi Dari Stratifikasi Sosial
Perlu
kamu ketahui, stratifikasi sosial memiliki 6 fungsi di dalam masyarakat. Yang
pertama terdapat fungsi distribusi hak hak istimewa yang objektif. Dimana
stratifikasi sosial akan memiliki peranan sebagai alat untuk mendistribusikan
hak dan kewajiban, seperti penentuan penghasilan, tingkat kekayaan, serta
keselamatan dan wewenang pada jabatan/ pangkat/ kedudukan seseorang.
Fungsi kedua dari stratifikasi sosial adalah terdapat
sistem tingkat pada strata yang menyangkut tentang prestise dan penghargaan.
Contoh dari fungsi stratifikasi sosial ini yakni saat seseorang mendapatkan
penghargaan/ anugerah/ gelar/ kebangsawanan/ ataupun lainnya. selanjutnya
fungsi stratifikasi sosial yang ketiga adalah kriteria sistem pertentangan,
yang mana akan didapatkan melalui kualitas pribadi, keanggotaan kelompok, serta
wewenang/ kekuasaan.
Kemudian
fungsi keempat ada penentuan simbol dan status atau kedudukan. Contoh dari
fungsi stratifikasi sosial satu ini adalah tingkah laku dan cara berpakaian.
Umumnya orang dengan tingkat sosial yang tinggi akan berbeda dengan tingkat
sosial di bawahnya. Fungsi kelima dan keenam dari stratifikasi sosial yang
dibahas dalam materi Sosiologi SMA disebutkan ada tingkat mudah dan tidaknya
bertukar kedudukan dan alat solidaritas diantara individu dalam sistem sosial
yang sama.
Demikian
materi tentang stratifikasi sosial yang akan menarik dibahas saat pelajaran
Sosiologi. Stratifikasi sosial memiliki sifat dan fungsi tersendiri dalam
masyarakat. Perlu kamu ketahui, stratifikasi sosial di masyarakat juga memiliki
bentuk yang didasarkan pada kriteria sosial, ekonomi, dan juga politik. Semoga
penjelasan mengenai stratifikasi sosial ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan.


No comments: